Profesi unik ini menuntut seseorang untuk dapat mengontrol peredaran video atau gambar porno di dunia maya. Namun, tahukah Anda berapa upah yang ditawarkan untuk bisa menduduki posisi sebagai Chief Porn Identification Officer?

Chief Porn Identification Officer di China dibayar 200.000 yen atau sekitar Rp 386 juta per tahun. Sungguh menakjubkan, bukan? Kebijakan sensor di China membuat Negeri Tirai Bambu ini kini secara ketat mengontrol peredaran konten-konten dewasa di internet.

Tugas dari seorang Chief Porn Identification Officer sendiri adalah mengawasi dan mengurangi peredaran konten-konten dewasa yang tersebar di dunia maya. Untuk itu, sebuah perusahaan keamanan di China, Anquan Lianmeng, berani membayar Rp 386 juta per tahun bagi siapa pun yang bisa menduduki posisi tersebut.

Seperti dilansir Rocketnews24, profesi unik ini berhasil menarik banyak orang, baik dari dalam atau luar China, untuk melamar posisi itu. Dalam waktu dua hari, ribuan lamaran masuk ke Anquan Lianmeng. Kebanyakan dari mereka berasal dari luar China.

Berikut adalah kualifikasi yang diajukan oleh Anquan Lianmeng bagi mereka yang ingin melamar sebagai Chief Porn Identification Officer:

Job Location: Beijing
Salary: 200,000 RMB/year [$32,348.40 annually]
Job Responsibilities?Quickly and accurately identifying pornographic and obscene websites.
Job Description?
1. Research and study pornographic videos and images, formulate criteria for determining obscenity.
2. Deploy courseware on the standards of obscenity determination, and study materials such as educational videos on pornography.
3. Manage and rate pornographic resources (including BT seeds, images, and online videos).